Selamat Datang di Blog Resmi **Majlisarrahman.blogspot.com ** Majelis Dzikir Ratibul Al-Habib Abdullah Bin Alwi Al-Haddad wa Maulidun Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam (Dzikrullah wa Dzikrurrosul SAW) Jakarta - Indonesia. Terimakasih Sudah Mengunjungi Blog Kami**

 photo oji_zpsb336d6d8.gif
Selamat Datang di Blog Resmi **Majlisarrahman.blogspot.com ** TUNJUKKAN KEPERDULIAN DAN BAKTI KITA PADA PEMBENAHAN ISLAM DENGAN TURUT MENYUMBANGKAN HARTA KITA SEBAGAI SAKSI, BANTUAN KITA ADALAH CERMIN KADAR IMAN KITA, RASULULLAH SAW BERSABDA : SETIAP HARI TURUN DUA MALAIKAT MULIA KE BUMI DAN BERDOA, WAHAI ALLAH BERI ORANG YANG BERINFAQ KESEJAHTERAAN, DAN BERI ORANG YANG KIKIR KEHANCURAN ( shahih Bukhari ). Terimakasih Sudah Mengunjungi Blog Kami**

Minggu, 23 September 2012

Doa Buat Shahibul Walimah (Tuan rumah)

Doa Buat Shahibul Walimah (Tuan Rumah)

Bagi para tamu undangan Walimah setelah mencicipi jamuan disunnahkan untuk mendoakan tuan rumah. dengan salah satu doa-doa sebagai berikut:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَهُمْ فِي مَا رَزَقْتَهُمْ وَاغْفِرْ لَهُمْ وَارْحَمْهُمْ

Artinya:”Ya Allah, berikanlah mereka keberkahan atas apa yang telah Engkau berikan, dan ampunilah serta sayangilah mereka.”
أَكَلَ طَعَامَكُمْ الْأَبْرَارُ ، وَصَلَّتْ عَلَيْكُمْ الْمَلَائِكَةُ , وَأَفْطَرَ عِنْدَكُمْ الصَّائِمُونَ ، وَذَكَرَكُمْ اللَّهُ فِيمَنْ عِنْدَهُ .

Artinya:”Jamuan kalian telah dimakan oleh orang-orang baik, para Malaikatpun membacakan shalawat atas kalian, orang yang berpuasa sunah telah berbuka ditempat kalian dan Allah akan menyebut-nyebut kalian di sisimakhluq yang Allah cintainya.”

اللَّهُمَّ هنَّ مَنْ أَكَلَهُ , وَاخْلُفْ عَلَى مَنْ بَذَلَهُ, وَهَيِّئْ لَنَا بَدَلَهُ بِالْعَجَلَةِ .

Artinya:”Ya Allah, berikanlah kesenangan kepada orang yang makan jamuan ini, berikanlah ganti dengan rizki yg banyak kepada orang yang mengeluarkan biayanya dan siapkanlah ganti biayanya dengan cepat.[1]

Seandainya dalam acara Walimah tersebut ada sesuatu yang kurang pantas dari tempat acara yang kurang nyaman, sambutan atau jamuan yang disediakan kurang berselera bagi para tamu seperti orang menyangka potongan ati sapi, ternyata terong dikecapin atau juga tamu menyangka kikil kulit sapi, ternyata pare diiris-iris dan sebagainya, maka kita dilarang untuk menyebarkan aib tuan rumah kepada orang lain, yang perlu kita ceritakan yang baik atau yang enak-enaknya saja. Lantaran yang namanya manusia adalah tempatnya salah dan lupa, kesempurnaan hanya milik Allah, boleh jadi produk-produk buatan manusia tidak sempurna. Sehingga ulama mengatakan:
خُذْ مَا صَفَا وَدَعْ مَا كَدَرَ

Artinya:Ambillah yang bagus, tinggalkan sesuatu yang tidak bagus.”
 
By
H. Rizki Zulqornain Asmat al-Batawiy
Khadimut Thalabah Ma’had al-Muafah

[1] Syaikh Ibrahim al-Baijuriy, Hasyiyah Ibn Qasim vol. 2 (Beirut: Dar al-Fikr 2005) h. 186.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar